Krejengan - Demi meningkatkan jalinan silaturahim antar kader, kekompakan merupakan kunci dalam sebuah organisasi. Hal tersebut tetap terus dilakukan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat dan Fatayat Nahdlatu Ulama (NU) Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo pada bulan Ramadan ini. Kedua Badan Otonom (Banom) NU itu kompak melakukan kegiatan bagi-bagi takjil pada Senin sore (26/04).

 

Pembagian Takjil yang dilakukan di simpang tiga Desa Karangren, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo tersebut adalah kali kedua setelah sebelumnya juga dilakukan kegiatan yang sama di depan Pondok Pesantren Az-Zahir Desa Widoro pada Senin (19/04) lalu.

 

Ketua PAC Muslimat NU Kecamatan Krejengan, Hj. Jamilah mengaku, pembagian takjil yang pertama kurang mendapatkan respon dari masyarakat sekitar. Pasalnya, kegiatan tersebut dilakukan pertama kalinya selama bulan Ramadan tahun ini.


“Mungkin karena agak aneh, kan masih yang pertama, tidak biasanya. Mungkin begitu,” paparnya.

 

Berbeda dengan yang dilakukan di Desa Karangren, respon dari berbagai elemen yang ada di masyarakat, baik itu dari internal maupun eksternal, banyak dari mereka yang memberikan sumbangsih berupa bungkusan takjil ataupun tenaga.


Baca Juga : Upaya Sinergitas Tiga Banom NU Raih Berkah di Bulan Ramadhan


“Sampai takjil yang kami sediakan membludak, banyak sekali, sehingga teman-teman merasa bangga dengan apa yang telah kita lakukan ini,” ungkapnya.

 

Di samping itu, Hj. Shiddiqoh selaku ketua PAC Fatayat NU Kecamatan Krejengan mengatakan bahwa banyak hikmah yang dapat diambil dari kegiatan ini, di antaranya adalah bisa berbagi kebahagiaan dan rizki kepada orang lain.


"Kita juga bisa bekerjasama dan menunjukkan kekompakan antar kader Musfat Krejengan dalam melaksanakan kegiatan. Karena takjil yang kita bagikan ini merupakan hasil dari swadaya kader," jelasnya.


Sejatinya, kegiatan bagi-bagi takjil yang dilakukan itu juga melibatkan kader PAC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Krejengan. Namun, setelah dihubungi oleh Tim Naja Media, Bashori selaku ketua PAC GP Ansor Kecamatan Krejengan mengaku juga ada kegiatan bagi-bagi takjil di Ranting Desa Widoro.


“Iya, seharusnya kami juga hadir dalam giat yang digelar oleh Musfat, tetapi kami mendapat undangan dari Ranting Ansor Widoro untuk hadir dalam kegiatan yang mereka gelar di sana,” pungkasnya.

 

Meskipun demikian, lanjut Bashori, kealpaan kader PAC GP Ansor sore itu tidak mengurangi kekompakan yang telah dibangun oleh Banom-banom NU di lingkungan Kecamatan Krejengan ini.


Untuk lokasi pembagian takjil selama bulan Ramadan selanjutnya bertempat di depan Kantor Bersama Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU) Kecamatan Krejengan, yaitu pada hari Senin mendatang tanggal 21 Ramadan 1442 Hijriah atau 03 Mei 2021.



Pewarta : Khairul Umam

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama