Krejengan - Dalam rangka memompa semangat pengurus Ranting LAZISNU (Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shodaqoh) Gus Bebe, Ketua MWCNU Krejengan, menyerahkan SK (Surat Keputusan). SK itu diberikan kepada Lazisnu Ranting Widoro pada acara Lailatul Ijtima' dan tekap koin pada Ahad malam (5/12) di Masjid di lingkungan Pondok Pesantren Nurul Hasan, Desa Opo-opo, Kecamatan Krejengan.

Pemberian SK tersebut merupakan bentuk legal formil dari sebuah organisasi. Untuk itu, Gus Bebe berharap Lazisnu Ranting Widoro terus bersemangat dalam mensyiarkan Nahdlatul Ulama'.

"Alhamdulillah, setelah dengan berbagai ikhtiar akhirnya Lazisnu Ranting Widoro juga terbentuk. Ini adalah hasil khidmat kita bersama. Oleh karena itu, saya berharap agar Lazisnu Ranting Widoro untuk terus bersemangat," ucapnya.

Gus Bebe juga menyampaikan Kegiatan Rutin ngaji kitab yang diadakan setiap Ahad manis jam 8 pagi, yakni ngaji kitab Risalah Ahlussunah Wal Jama'ah karangan Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy'ari.

"NU ini Pesantren besar, dan Pesantren ini adalah NU kecil. Oleh karena itu, kita perlu menjaga kegiatan kebiasaan kita yakni Ngaji Kitab. Mari hadir, kebetulan kegiatan ini akan diadakan pada tanggal 26 Desember mendatang dan pembahasannya tentang Bid'ah," ujarnya.

Berlanjut, Gus Bebe juga mengajak para kader Penggerak NU untuk selalu hadir pada pertemuan rutin Kader yang diadakan setiap malam Selasa Manis, dan juga Kader Penggerak NU ini akan mengagendakan untuk Ziarah ke Maqbaroh para Muassis yang mengijazahkan wali Kutuban.

"Untuk itu, saya mengajak kepada para pengurus Ranting dan Upzis yang belum ikut PKPNU, untuk PKPNU. Insya Allah bulan Februari akan ada PKPNU. 
Kenapa harus Ikut PKPNU, mohon maaf banyak orang mengatakan saya dari Lahir sudah NU. Oke, tetapi beda, sanad perjuangan antara yang ikut PKPNU dan yang tidak. Mari berjuang tanpa memandang latar belakang apapun, bersama-sama membesarkan Organisasi Nahdlatul Ulama," pungkasnya.


Pewarta : Ali Imron Maulana
Foto : Ainun Najib Afandi

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama